RANS Nusantara sebenarnya mampu mencetak gol penyeimbang di pertandingan ini. Sayang, gol Evandro Brandao di menit ke-63 dianulir wasit.

Striker Angola itu dinilai melakukan pelanggaran pertama terhadap Christian Rontini.

Duel antara RANS Nusantara dan Persita pun berjalan dengan tensi tinggi. Total ada tujuh kartu kuning plus merah yang dikeluarkan wasit Agus Fauzan Arifin untuk kedua tim. Kiper tuan rumah, Try Hamdani, harus segera mandi setelah diusir wasit di penghujung babak kedua.

Disinggung soal kepemimpinan wasit pada laga ini, Eduardo Almeida enggan menjawab. Dia memilih untuk fokus pada timnya.

“Tentang wasit saya tidak mau berkomentar, saya melakukan pekerjaan saya, para pemain melakukan pekerjaan mereka sendiri, kemudian wasit melakukan hal yang sama,” katanya.

“Saya kira Komisi Wasit, nanti orang bisa menganalisa dan memperbaikinya juga, karena setiap hari kami berusaha untuk berkembang. Ini bukan domain saya dan bukan pekerjaan saya,” pungkas Almeida.